

- Tes tertulis,komputer dan kemampuan teknis calon perangkat Desa Kaligintung,
- Kecamatan Pituruh – Pelantikan Perangkat Desa Tasikmadu Tahun 2025 berlangsung Khidmat. Kamis 8 Mei 2025
- penyaluran BLT DD Tahap 1 Desa Tersidi Kidul
- Bimbingan Teknis PBI JK melalui Aplikasi SIKS-NG, bertempat di Aula Kecamatan Pituruh
- Penetapan calon dan Nilai Bobot Pengabdian Pengangkatan Perangkat Desa Kaligintung
- Acara Evaluasi Lomba Proklim 2025 Tingkat Kabupaten Purworejo di Desa Kalimati.
- penyaluran BLT DD Tahap 1 Desa Petuguran
- Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan RPJMD Kabupaten Purworejo Tahun 2025 – 2029
- Apel Pagi Senin 5 Mei 2025
- Sosialisasi Pengisian Indeks Desa Tahun 2025
Bupati Resmikan Jembatan Viral Overpass Tegalgondo Butuh
BUTUH, (pituruhnews.com) - Setelah membutuhkan waktu selama empat tahun pengerjaan, pekerjaan pembangunan perlintasan tidak sebidang (Overpass Tegalgondo) Desa Tegalgondo, Kecamatan Butuh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah akhirnya secara resmi dioperasikan.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti proyek pembangunan oleh Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM, didampingi Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah Putu Sumarjaya MSc, Kamis (7/1/2021).
Turut hadir secara virtual, Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Ir Zulfikri MSc DEA dan Anggota Komisi V DPR RI Ir Sudjadi. Peresmian juga dihadiri Forkopimda, Sekda Purworejo dan sejumlah pejabat terkait.
Dirjen Perkeretaapian Zulfikri secara virtual mengatakan, pelaksanaan pekerjaan pembangunan Overpass Tegalgondo bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam upaya peningkatan keselamatan perjalanan kereta api dengan menghilangkan perlintasan sebidang.
Sesuai dengan amanah Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2007 Pasal 91 Ayat 1, bahwa perpotongan antara jalur kereta api dan jalan dibuat tidak sebidang.
Dilansir di website resmi kabupaten Purworejo purworejokab.go.id, Kegiatan Pembangunan Overpass yang menggunakan teknologi Corrugated-Mortar Busa Pusjatan (CMP) itu merupakan hasil kerjasama antara Kementerian Perhubungan, Direktorat Jenderal Perkeretaapian, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dan Pemerintah Kabupaten Purworejo.
“Dengan telah dihapusnya perlintasan sebidang antara kereta api dengan jalan raya ini diharapkan memberikan manfaat, diantaranya dapat meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api dan pengguna jalan raya,” kata Zulfikri.
Bupati Agus Bastian mengatakan, pembangunan overpass ini merupakan solusi untuk meningkatkan perjalanan kereta api dan dapat menjadi salah satu model dalam menangani permasalahan perlintasan sebidang bagi daerah lain.
sumber dan selengkapnya di https://www.pituruhnews.com/2021/01/bupati-resmikan-jembatan-viral-overpass.html